Apa Efek Samping Dari Obat Divoltar

Apa Efek Samping Dari Obat Divoltar

Cara Menggunakan Divoltar

Artikel lainnya: Waspada, Ini Deretan Penyebab Nyeri Sendi yang Mesti Kamu Ketahui

Penyakit Terkait Divoltar

Penyakit Terkait Divoltar

Penyakit Terkait Divoltar

Cara Menggunakan Divoltar

Artikel lainnya: Waspada, Ini Deretan Penyebab Nyeri Sendi yang Mesti Kamu Ketahui

Cara Penyimpanan Divoltar

Interaksi Divoltar dengan Obat Lain

Beberapa interaksi obat yang terjadi setelah penggunaan bersama dengan obat Divoltar, sebagai berikut:

Daftar obat di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Divoltar. Maka diingatkan untuk menginformasikan pada dokter atau apoteker semua obat baik obat kimiawi, herbal, atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Interaksi Divoltar dengan Obat Lain

Beberapa interaksi obat yang terjadi setelah penggunaan bersama dengan obat Divoltar, sebagai berikut:

Daftar obat di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Divoltar. Maka diingatkan untuk menginformasikan pada dokter atau apoteker semua obat baik obat kimiawi, herbal, atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Rekomendasi Obat Sejenis Divoltar

Ingin mendapatkan informasi terpercaya untuk bantu #JagaSehatmu? Segera download aplikasi KlikDokter dan gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter lebih mudah dan cepat!

obat antiinflamasi nonsteroid

Divoltar untuk ibu hamil dan menyusui

kategori C: studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.

peringatan menyusui: sebaiknya hindari penggunaan obat di saat masa menyusui (laktasi).

Divoltar merupakan obat yang termasuk pada golongan Nonsteroidal anti-inflammatory drug (NSAID) yang berfungsi untuk mengatasi peradangan, nyeri, maupun demam.

Divoltar bekerja dengan cara memblok kerja enzim cyclooxygenase 1 dan 2 (COX) yang bisa membuat prostaglandin (PGE1) dan prostasiklin (PGI2), pemicu radang, nyeri, dan demam tidak terbentuk.

Divoltar biasanya digunakan untuk membantu meringankan nyeri sendi akibat rheumatoid arthritis, osteoarthritis, dan ankylosing spondylitis.

Adanya kandungan NSAID, menjadikan Divoltar sebagai terapi utama dalam mengatasi gangguan nyeri yang terjadi pada sistem saraf tepi, seperti migrain, nyeri sakit gigi, dan nyeri haid (dismenore).

Tidak hanya itu, sebagai obat antiradang, Divoltar juga bermanfaat untuk meringankan gejala radang tenggorokan.

Divoltar dengan dosis 50 mg, tersedia dalam bentuk tablet salut enterik. Bentuk tablet salut enterik ini dirancang khusus untuk orang dengan riwayat gangguan lambung, agar kandungan di dalam obat tidak mengiritasi ketika dicerna di dalam tubuh.

Artikel lainnya: 5 Cara Alami Meredakan Peradangan

Divoltar merupakan obat yang termasuk pada kategori antipiretik (penurun demam), antiinflamasi (antiradang) dan analgesik (meredakan nyeri).

Biasanya Divoltar diresepkan untuk mengobati masalah kesehatan berikut:

Cara Menggunakan Divoltar

Artikel lainnya: Waspada, Ini Deretan Penyebab Nyeri Sendi yang Mesti Kamu Ketahui

Anda mungkin ingin melihat